Mata kuliah Pengantar Ilmu Tanah memberikan pemahaman tentang Konsep  tanah  di  bidang pertanian,  bahan  penyusun  tanah,  proses  pembentukan tanah, Sifat  dan ciri tanah (fisik, kimia dan biologi tanah). Peranan  mineral, bahan  organik dan  air di  dalam  tanah. Klasifikasi  dan survei tanah, perbaikan/remediasi tanah dan lingkungan  hidup  serta   pengelolaan  tanah  bagi produktivitas pertanian yang berkelanjutan

Mata kuliah alat dan mesin pertanian mencangkup materi tentang metode, mekanisme kerja, dan kinerja alat dan mesin yang digunakan pada kegiatan budidaya pertanian.  Penerapan prinsip-prinsip mekanika aplikasi alat dan mesin budidaya pertanian pada kegiatan pengolahan tanah, penanaman, pemeliharaan tanaman, dan pemanenan.

Mata kuliah budi daya tanaman sayuran membahas materi mengenai ruang lingkup budi daya tanaman sayuran meliputi pengertian, botani, ekologi, klasifikasi, serta peran sayuran bagi manusia. Selain itu, akan dijelaskan mengenai pemuliaan pada tanaman sayuran, tujuan dan peran pemuliaan tanaman sayuran. Mata kuliah budi daya tanaman sayuran juga membahas beberapa famili sayuran diantaranya Solanaceae, Liliaceae, Brassicaceae, dan Cucurbitaceae. Di samping itu, teknik budi daya sayuran mulai dari penanaman, panen hingga penanganan pasca panen, manajemen produksi sayuran, serta pemasaran sayuran juga disampaikan baik penyampaian materi ataupun praktik di lapangan. Praktikum lapangan dilakukan melalui praktik langsung budi daya tanaman sayuran baik di lahan maupun di greenhouse.

Kuliah pengelolaan hama dan penyakit tanaman membahas seputar OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) yang mencangkup hama dan patogen. Hama yang dibahas meliputi: serangga, tungau, dan hewan pengerat, sedangkan patogen meliputi: virus, bakteri, jamur, dan nematoda. Selain tiu, faktor abiotik (faktor unsur hara makro dan mikro, lingkungan seperti suhu, ketersedian air, dll yang menyebabkan tanaman sakit dan pengendalian hama terpadu juga dibahas.

Kuliah dasar perlindungan tanaman membahas terkait: permasalahan dalam perlindungan tanaman, cakupan perlindungan tanaman dengan ilmu lain, memahami terkait penggunaan insektisida dan fungisida yang tepat, mampu melakukan perhitungan laju infeksi dan kerugian ekonomi akibat penyakit tumbuhan. Serta mampu menjelaskan terkait karantina pertanian dan tanaman transgenik terhadap resistensi patogen.