Mata kuliah Manajemen Hijauan Pakan Ternak bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang produksi, pemeliharaan, dan pengelolaan hijauan sebagai sumber pakan utama bagi ternak ruminansia. Mahasiswa akan mempelajari teknik budidaya, penyimpanan, serta strategi pemanfaatan hijauan agar mampu menyediakan pakan berkualitas yang berkelanjutan.

Mata kuliah dasar produksi ternak mempelajari tentang ruang lingkup produksi ternak, dasar pertumbuhan dan perkembangan, domestikasi ternak, pengenalan bangsa-bangsa ternak ruminansia, pengenalan bangsa-bangsa ternak non-ruminansia, pengenalan bangsa-bangsa ternak pseudoruminansia, arti dan fungsi jenis ternak, sistem perkandangan, dasar nutrisi ternak, timgkah laku ternak, handling dan restrain ternak, pengaruh lingkungan terhadap produksi ternak, siklus produksi ternak, dan pengenalan hasil produksi dan ikutan ternak

Mata kuliah genetika dan pemuliaan ternak terapan mempelajari tentang ruang lingkup genetika, biologi sel seperti struktur sel, kromosom dan DNA, pembelahan sel, persilangan, penyimpangan rasio, penurunan sifat, konsep-konsep pemuliaan ternak, seleksi ternak dan perkawinan silang

Mata kuliah Tilik Ternak atau Penilaian Ternak adalah mata kuliah yang mempelajari metode dan teknik dalam menilai kualitas, kesehatan, dan potensi ternak untuk berbagai tujuan, seperti pemuliaan, produksi, atau penjualan.

Dalam mata kuliah ini, mahasiswa diajarkan bagaimana mengevaluasi karakteristik ternak berdasarkan aspek morfologi (misalnya ukuran tubuh, bentuk, dan kualitas fisik), fisiologi (misalnya produksi susu atau pertumbuhan daging), serta kesehatan ternak. Mahasiswa akan mempelajari cara melakukan penilaian visual, penggunaan alat ukur tertentu, dan penggunaan data genetik jika tersedia.

Mata kuliah ini penting bagi mahasiswa yang akan terjun di bidang peternakan karena keterampilan ini membantu menentukan kualitas dan nilai ekonomi dari ternak yang dikelola. Pengetahuan dari mata kuliah ini juga dapat membantu dalam pemilihan dan pengembangan ternak yang lebih unggul, sehingga meningkatkan efisiensi dan hasil produksi peternakan.